beranda

Jumat, 13 Januari 2012

Profil Tim Sriwijaya FC 2010-2011

 
  Sriwijaya Football Club (disingkat Sriwijaya FC) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang bermarkas di Palembang. Tim berjuluk Laskar Sriwijaya ini merupakan tim yang dimiliki oleh PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) setelah terjadi penjualan opsi kepemilikan dari Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan. Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring merupakan kandang Sriwijaya FC, berkapasitas 40.000 penonton dan merupakan stadion kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan. Stadion ini juga merupakan stadion terbesar ketiga di Indonesia.
Dengan modal manajemen yang kuat serta didukung dana yang lumayan besar, Srwijaya FC menjelma menjadi salah satu kekuatan besar di Liga Super Indonesia. Laskar Wong Kito juga merupakan juara Piala Indonesia tiga musim terakhir secara berturut-turut. Musim ini kekuatan Sriwijaya FC bertambah dengan hadirnya pelatih berpengalaman, Ivan Kolev, serta pemain-pemain seperti bintang seperti Firman Utina, Mahyadi Panggabean dan beberapa pemain lainnya. Sriwijaya FC masih menjadi kandidat kuat peraih juara Liga Super musim ini.

PEMAIN KUNCI
Keith Jerome Gumbs
Keith Jerome Gumbs lahir di Saint Kitts, Saint Kitts dan Nevis, 11 September 1972. Meski sudah menginjak usia 38 tahun, kualitas teknik dan stamina pemain ini masih patut diacungi jempol. Di Sriwijaya FC, pemain yang mempunyai julukan Kayamba ini dipercaya menjadi kapten tim dan sudah sejak tahun 2007 berkostum Sriwijaya FC.
Kayamba merupakan pemain sangat berpengalaman dengan pernah memperkuat klub-klub besar di Eropa, diantaranya Twente (Belanda), Sturm Graz (Austria) dan Hull City (Inggris) dan bermain untuk tim nasionalnya sebanyak 131 kali serta mencetak 47 gol. Musim ini dengan kedatangan Park Jung Hwan dan Julio Cesar, peran Kayamba mungkin akan sedikit berkurang, namun Kayamba tetap akan menjadi figur panutan dan pembuat perbedaan di tim Sriwijaya FC.
Ferry Rotinsulu
Penjaga gawang timnas Indonesia, kiper ini sangat handal dalam mengantisipasi tendangan pinalti, beberapa gelar juara Sriwijaya FC diraih karena kelebihannya tersebut. Di tim nasional, Ferry memang seringkali masih menjadi pelapis M. Haris Maulana, namun di klub Ferry selalu tampil cemerlang dan membuat para pemain merasa aman apabila Ferry berada di bawah mistar gawang. Kiper dengan tinggi badan 182 cm dan berusia 27 tahun ini masih akan menjadi penjaga gawang utama Sriwijaya FC musim ini.
Pemain Muda – Rahmat Latief
Pemain berusia 22 tahun ini musim lalu memperkuat Persiram Raja Ampat, kualitas teknik yang dianggap mumpuni membuat dirinya terpilih menghuni skuad Indonesia U-23 di Sea Games 2009 Laos. Musim ini Rahmat memang harus bersaing memperebutkan tempat utama di bek kanan Sriwijaya FC bersaing dengan pemain-pemain senior seperti Supardi dan juga rekannya di timnas U-23, Rendy Siregar. Namun Rahmat Latief juga bisa dimainkan sebagai bek tengah, oleh karena itu kans Rahmat untuk masuk dalam jajaran tim utama masih terbuka lebar.
Pemain Baru – Júlio César Mendes Moreira
Pemain baru yang pernah bermain bagi beberapa klub di Turki, sebelum membela Sriwijaya FC, pemain berusia 27 tahun ini bermain bagi Metalurh Donetsk (Ukraina) dan PFC Montana (anggota Liga A Bulgaria). Postur tubuhnya memang tidak begitu tinggi, namun pengalamannya yang pernah menjadi striker klub-klub Eropa akan sangat membantu usaha Sriwijaya FC dalam membobol gawang lawan. Julio Cesar bisa jadi striker paling berbahaya di Liga Super Indonesia musim ini.
Pelatih – Ivan Venkov Kolev
Sebelum mengarsiteki Sriwijaya FC musim ini, Kolev dipercaya sebagai pelatih U-21 Bulgaria. Sebelumnya Kolev juga pernah melatih timnas Indonesia pada tahun 2002 hingga 2004 serta tahun 2007, di era Kolev ini lah Indonesia selalu ikut dalam putaran final Piala Asia dan selalu berhasil mencuri satu buah kemenangan di partai perdana.
Disamping itu beberapa klub di Indonesia pernah merasakan polesan Ivan Kolev diantaranya Persija, Mitra Kukar dan Persipura. Kolev tidak asing lagi dengan Liga Indonesia, kendala bahasa pun nampaknya sudah tidak menjadi masalah lagi. Terakhir Kolev mempersembahkan gelar juara Inter Island Cup 2010 bagi Sriwijaya FC.
Daftar Pemain Sriwijaya FC 2010/2011
Kiper
1. Ferry Rotinsulu (12)
2. Fauzal Mubarok (18)
3. Andi Irawan (89)
Belakang
1. Rendi Siregar(27)
2. Rahmat Latiff (71)
3. Gunawan (3)
4. Ahmad Juprianto (16)
4. Jackie Arisandi (90)
5. Claudiano Santos (6/Brasil)
5. Bobby Satria (5)
6. M. Ridwan (23)
7. Supardi (21)
Tengah
1. Dirga Lasut (9)
2. Mahyadi Panggabean (19)
3. Ardiles Rumbiak (7)
4. Wong We Lung (20/Cina)
5. Ade Suhendra (22)
6. Ponaryo Astaman (11)
7. Arif Suyono (14)
8. Firman Utina (15)
Depan
1. Oktavianus Maniani (28)
2. Budi Sudarsono (13)
3. Julius Cesar (10/Brasil)
4. Keith Kayamba (17/St. Keith Nevis)
5. Park Jung Hwan (88/Korsel)

Sepak bola

Sepak bola adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing beranggotakan sebelas orang.[1] Olahraga ini sangat terkenal dan dimainkan di 200 negara.[1] Permainan sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan bola kulit berukuran 27-28 inci.[1] Lapangan yang digunakan dalam permainan ini memiliki lebar 50-100 yard dan panjang 100-300 yard.[1] Gawang tempat mencetak gol terletak di bagian ujung lapangan dengan dibatasi jaring berukuran tinggi 8 kaki dan lebar 24 kaki.[1]

 Sejarah

Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina.[2] Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil.[2] Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari[3]. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.[3]
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.[2] Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365.[2] Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola.[2] Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah.[2] Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut.[3] Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).[3] Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.[2] Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.[2] Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara.[2]

Posisi Pemain

Penjaga gawang dalam sepak bola.
Pada dasarnya, satu tim sepak bola terdiri dari 1 orang penjaga gawang, 2-4 orang pemain bertahan, (fullbacks), 2-4 orang pemain tengah, dan 1-3 orang penyerang.[4] Penjaga gawang adalah satu-satunya pemain yang boleh menggunakan tangan untuk melindungi gawang dari serangan lawan.[4] Umumnya, penjaga gawang mengenakan pakaian yang berbeda dengan pemain lainnya.[4] Pemain bertahan memiliki tugas utama untuk menghentikan serangan lawan.[4] Pemain tengah biasanya terdiri dari pemain tengah penyerang yang bermain dekat dengan penyerang dan pemain tengah bertahan yang bermain dekat dengan pemain bertahan.[4] Penyerang memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke gawang lawan.[4]
Posisi dasar pemain dapat mengalami modifikasi menjadi berbagai pola atau taktik permainan.[5] Beberapa pola pemain yang sering digunakan dalam berbagai kejuaraan adalah 4-4-2 (paling sering digunakan), 3-4-2-1 (kekuatan terletak di bagian tengah lapangan), serta 4-3-3 (formasi klasik dari tahun 1970-an yang sering digunakan oleh sistem total football Belanda dan Jerman Barat ).[5]

Aturan

Lapangan sepak bola.

Lapangan permainan

Untuk pertandingan internasional dewasa, lapangan sepak bola yang digunakan memiliki panjang yang berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter.[6] Di bagian tengah kedua ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan panjang 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.[6] Di bagian depan dari gawang terdapat area pinalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang.[6] Area ini merupakan batas kiper boleh menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan pinalti atau tidak.[6]

Lama permainan

Lama permainan sepak bola normal adalah 2 × 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara kedua babak.[6] Jika kedudukan sama imbang, maka diadakan perpanjangan waktu selama 2×15 menit, hingga didapat pemenang, namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.[6] Wasit dapat menentukan berapa waktu tambahan di setiap akhir babak sebagai pengganti dari waktu yang hilang akibat pergantian pemain, cedera yang membutuhkan pertolongan, ataupun penghentian lainnya. Waktu tambahan ini disebut sebagai injury time atau stoppage time.[6]
Gol yang dicetak dalam perpanjangan waktu akan dihitung menjadi skor akhir pertandingan, sedangkan gol dari adu penalti hanya menentukan apabila suatu tim dapat melaju ke pertandingan selanjutnya ataupun tidak (tidak mempengaruhi skor akhir).[6] Pada akhir tahun 1990-an, International Football Association Board (IFAB) memberlakukan sistem gol emas (golden gol) atau gol perak (silver gol) untuk menyelesaikan pertandingan.[6] Dalam sistem gol emas, tim yang pertama kali mencetak gol saat perpanjangan waktu berlangsung akan menjadi pemenang, sedangkan dalam gol perak, tim yang memimpin pada akhir babak perpanjangan waktu pertama akan keluar sebagai pemenang.[6] Kedua sistem tersebut tidak lagi digunakan oleh IFAB.[6]

Pelanggaran

Wasit sedang memberikan kartu kuning.
Apabila pemain melakukan pelanggaran yang cukup keras maka wasit dapat memberikan peringatan dengan kartu kuning atau kartu merah.[7] Pertandingan akan dihentikan dan wasit menunjukkan kartu ke depan pemain yang melanggar kemudian mencatat namanya di dalam buku.[7] Kartu kuning merupakan peringatan atas pelanggaran seperti bersikap tidak sportif, secara terus-menerus melanggar peraturan, berselisih kata-kata atau tindakan, menunda memulai kembali pertandingan, keluar-masuk pertandingan tanpa persetujuan wasit, ataupun tidak menjaga jarak dari pemain lawan yang sedang melakukan tendangan bebas atau lemparan ke dalam.[7] Pemain yang menerima dua kartu kuning akan mendapatkan kartu merah dan keluar dari pertandingan.[7]
Pemain yang mendapatkan kartu merah harus keluar dari pertandingan tanpa bisa digantikan dengan pemain lainnya.[7] Beberapa contoh tindakan yang dapat diganjar kartu merah adalah pelanggaran berat yang membahayakan atau menyebabkan cedera parah pada lawan, meludah, melakukan kekerasan, melanggar lawan yang sedang berusaha mencetak gol, menyentuh bola untuk mencegah gol, dan menggunakan bahasa atau gerak tubuh yang cenderung menantang.[7]

Wasit dan Petugas Pertandingan

Dalam pertandingan profesional, terdapat 4 petugas yang memimpin jalannya pertandingan, yaitu wasit, 2 penjaga garis, dan seorang petugas di pinggir tengah lapangan.[8] Wasit memiliki peluit yang menandakan apakah saat berhenti atau memulai memainkan bola.[8] Dia juga bertugas memberikan hukuman dan peringatan atas pelanggaran yang terjadi di lapangan.[8] Masing-masing penjaga garis bertanggung jawab mengawasi setengah bagian dari lapangan.[8] Mereka membawa bendera dengan warna terang untuk menandakan adanya pelanggaran, bola keluar, ataupun offside.[8] Biasanya mereka akan bergerak mengikuti posisi pemain belakang terakhir.[8]
Petugas terakhir memiliki tugas untuk mencatat semua waktu yang sempat terhenti selama pertandingan berlangsung dan memberikan info mengenai tambahan waktu di akhir setiap babak.[8] Petugas ini juga bertugas memeriksa pergantian pemain dan menjadi penghubung antara manager tim dengan wasit.[8] Dalam beberapa pertandingan, teknologi penggunaan video atau penggunaan orang kelima untuk menentukan ketepatan keputusan wasit mulai digunakan.[8] Misalnya yang menentukan apakah suatu bola telah melewati garis atau apakah seorang pemain berada dalam keadaan offside ketika mencetak gol.[8]

Kejuaraan Internasional

Permainan sepak bola wanita.
Kejuaraan sepak bola internasional terbesar ialah Piala Dunia yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA).[9] Piala Dunia diadakan setiap empat tahun sekali dan dimulai di Uruguay pada tahun 1930.[9] Pencetus ide tersebut adalah Jules Rimet, seorang pengacara dan pengusaha Perancis yang terinspirasi setelah menonton Olimpiade Paris tahun 1924.[9]
Kompetisi international tertua di dunia adalah Copa America yang mempertandingkan tim-tim dalam wilayah Amerika Selatan setiap dua tahun sekali.[10] Copa America pertama kali diadakan tahun 1916 dan diikuti oleh 10 negara yang akhirnya membentuk The South American Football Confederation (Conmebol).[10] Untuk wilayah Amerika Utara, The Confederation of North, Central American and Caribbean Association Football (CONCACAF) menyelenggarakan kompetisi internasional setiap empat tahun sekali yang disebut Piala Emas CONCACAF.[11] Di kawasan Asia, negara-negara yang tergabung dalam Asian Football Confederation (AFC), mengadakan kompetisi internasional pertama tingkat Asia pada tahun 1956 di Hongkong yang disebut Piala Asia.[12] Pada tahun 1960, kompetisi tingkat regional Eropa diadakan untuk pertama kalinya dengan nama European Nations' Cup yang kemudian disebut sebagai UEFA European Championship (Piala Eropa atau EURO).[9] Di wilayah Oseania (meliputi Australia, Selandia Baru, dan berbagai Kepulauan Pasifik), kompetisi international setiap dua tahun dimulai sejak tahun 1996 disebut Piala Oseania.[13] Untuk wilayah Afrika, kompetisi Piala Afrika mulai diadakan sejak 1957 di Khartoum.[14]

Sepak bola di Indonesia

Sejarah sepak bola di Indonesia diawali dengan berdirinya Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta pada 19 April 1930 dengan pimpinan Soeratin Sosrosoegondo.[15] Dalam kongres PSSI di Solo, organisasi tersebut mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia.[15] Sejak saat itu, kegiatan sepak bola semakin sering digerakkan oleh PSSI dan makin banyak rakyat bermain di jalan atau alun-alun tempat Kompetisi I Perserikatan diadakan.[16] Sebagai bentuk dukungan terhadap kebangkitan "Sepakbola Kebangsaan", Paku Buwono X mendirikan stadion Sriwedari yang membuat persepakbolaan Indonesia semakin gencar.[16]
Sepeninggalan Soeratin Sosrosoegondo, prestasi tim nasional sepak bola Indonesia tidak terlalu memuaskan karena pembinaan tim nasional tidak diimbangi dengan pengembangan organisasi dan kompetisi.[16] Pada era sebelum tahun 1970-an, beberapa pemain Indonesia sempat bersaing dalam kompetisi internasional, di antaranya Ramang, Sucipto Suntoro, Ronny Pattinasarani, dan Tan Liong Houw.[16] Dalam perkembangannya, PSSI telah memperluas kompetisi sepak bola dalam negeri, di antaranya dengan penyelenggaraan Liga Super Indonesia, Divisi Utama, Divisi Satu, dan Divisi Dua untuk pemain non amatir, serta Divisi Tiga untuk pemain amatir.[16] Selain itu, PSSI juga aktif mengembangkan kompetisi sepak bola wanita dan kompetisi dalam kelompok umur tertentu (U-15, U-17, U-19, dan U-23).[16]

MEMBUDAYAKAN BACA KORAN

 Februari 2009 yang lalu Presiden Soesilo Bambang Yudoyono pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) mencanangkan gerakan baca koran. Seruan ini tentu memiliki korelasi yang positif dengan dunia pendidikan terutama sekolah. Bagaimana peranan guru dalam mendorong upaya gerakan tersebut di sekolah? sejauh mana pula kebiasaan para guru dalam membaca koran dan kemudian menularkannya kepada anak didik?
Setiap sekolah pasti berlangganan satu atau dua buah koran. Paling tidak koran “Pikiran Rakyat” setiap hari hadir di ruang guru atau perpustakaan sekolah di Jawa Barat. Namun, apakah dengan hadirnya media bacaan tersebut budaya membaca koran kemudian tumbuh subur di sekolah? Belum tentu. Selama pemahaman dan penilaian guru akan kebutuhan untuk membaca koran belum tepat maka budaya membaca tidak akan pernah hadir di sekolah.
Berdasarkan observasi sederhana penulis ternyata mayoritas guru lebih banyak menghabiskan waktunya, di luar jam mengajar, untuk ngobrol dan menggosip dibandingkan menambah wawasan dengan membaca koran. Mereka beranggapan bahwa berita yang disajikan koran tidak ada bedanya dengan berita yang disiarkan media televisi. Seringkali berita dari televisi lebih cepat dibandingkan koran. Tidak aneh bila kemudian di sekolah koran jarang disentuh, tergeletak begitu saja di atas meja di antara tumpukan buku.
Bahan ajar
Sejatinya koran bukan sekedar media pemberitaan. Di dalamnya juga terdapat berbagai rubrik yang berkaitan dengan dunia pendidikan yang bisa dijadikan sebagai bahan ajar tambahan selain buku daras dan buku LKS (Lembar Kerja Siswa). Bukan hanya mata pelajaran bahasa Indonesia, koran pun bisa menjadi bahan ajar semua mata pelajaran.
Koran bisa dijadikan sebagai bahan penjelasan, keterangan tambahan maupun contoh materi pelajaran. Selain tentang ilmu-ilmu sosial koran memberikan wawasan tentang ilmu-ilmu alam. Contohnya “Pikiran Rakyat” memiliki rubrik “Cakrawala” yang membahas perkembangan sains. Bila guru membiasakan diri membaca koran wawasan mereka akan bertambah, bahan ajar pun semakin melimpah serta semakin mudah untuk disampaikan kepada siswanya di sekolah.
Menyebarkan budaya membaca
Tatkala harga buku saat ini semakin mahal, koran menjadi media bacaan alternatif yang murah meriah. Guru bisa menyebarkan budaya membaca kepada siswa dengan pemberian tugas untuk mengkliping koran tentang tema tertentu sesuai dengan materi pelajaran yang sedang dipelajari. Dengan begitu siswa terbiasa dengan koran yang selanjutnya mereka menjadi antusias untuk terus membaca.
Namun tentu saja sekolah perlu menyediakan koran yang jumlahnya sesuai dengan rasio guru dan siswa. Tentu tidak sepadan satu koran dibaca oleh 500 orang di satu sekolah. Paling tidak setiap sekolah memiliki langganan beberapa koran nasional dan koran daerah. Dengan ketersediaan yang relatif banyak maka tidak ada alasan bagi guru dan siswa untuk tidak bisa membaca koran karena harus berebutan.
Bagi sekolah yang sudah tersambung dengan internet, budaya membaca koran bisa semakin ditingkatkan. Saat ini beberapa koran daerah maupun nasional telah menyediakan edisi online di samping edisi cetak. Misalnya “Pikiran rakyat” memiliki edisi online dengan alamat http://www.pikiran-rakyat.com. Melalui internet, guru dan siswa bisa mengakses seluruh berita dan tulisan yang disajikan termasuk koran yang berasal dari daerah lain atau juga dari luar negeri.
Terakhir, yang paling penting dalam rangka mendorong budaya membaca koran adalah budaya menulis. Kemampuan menulis di koran tidak akan muncul tanpa diawali budaya membaca. “PR” termasuk pelopor dalam mendorong budaya ini. Lihat saja kolom “Forum Guru” yang disediakan khusus untuk tulisan para guru. Siswa SMP/SMU rubrik “belia” disediakan untuk menampung tulisan dan kreativitas mereka. Tak ketinggalan anak TK/SD memiliki “Pe Er Kecil”. Semakin sering guru dan siswa menulis di koran, maka budaya membaca koran pun akan semakin meningkat, paling tidak ingin mengetahui apakah tulisannya dimuat atau tidak.
Gerakan baca koran ini perlu terus digalakkan dengan upaya bahu membahu berbagai kalangan termasuk para guru yang bergerak di dunia pendidikan.

 http://duniapendidikan.wordpress.com/2008/02/14/membudayakan-baca-koran/
Advertisement

KOMPUTER GRAFIS PENGENALAN SOFTWARE PHOTSHOP CS 3


Apa itu Adobe Photoshop?
Adobe Photoshop adalah software pengolah gambar yang sangat powerfull dengan segala fasilitasnya. Hasil gambar olah dengan Adobe Photoshop ini banyak dilihat di berbagai website, brosur, koran, majalah, dan media lainnya.
I. Mengenal Area Kerja
Jalankan Adobe Photoshop kemudian pilih menu File -> Open. Kemudian pilih buka gambar apa saja. Sebagai contoh di buka gambar zhaow.jpg yang ada pada CD Tutorial bagian BAB I (lihat gambar 1.1).
Mengenal Area Kerja Adobe Photoshop
Seringkali letak tool-tool (palette) Adobe Photoshop sudah berubah dimodifikasi oleh pengguna sebelumnya. Untuk mengembalikan letak palette ini gunakan menu Windows -> Workspace -> Reset Palette Location.





Area kerja Adobe Photoshop dapat dilihat pada gambar 1.1, yaitu:
A : Menu Bar, berisi perintah utama untuk membuka file, save, mengubah ukuran gambar, filter dan lain-lain.
B : Option, berisi pilihan dari tool yang Anda pilih. Misalnya dipilih kuas/brush, maka ukuran/diameter brush ada di sini.
C : Gambar, menampilkan gambar yang sedang dibuat atau diedit.
D : Pallete Well, cara cepat untuk mengakses palet brushes, tool resets dan Layer Comps. Juga dapat digunakan untuk meletakkan palet yang sering digunakan.
E : Toolbox, berisi tool untuk menyeleksi dan memodifikasi gambar.
F : Palette, berisi jendela-jendela kecil yang di dalamnya terdapat perintah dan pilihan untuk dokumen/gambar yang sedang dikerjakan.
II. Mengenal Tool Box dan Cara Kerjanya
Di dalam Photoshop CS3 terdapat Tool Box yang terletak di sebelah kiri canvas yang biasanya digunakan untuk membantu dalam mengedit atau membuat objek gambar yang di inginkan.  http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg
1. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgMove Tool (V), Untuk memindahkan objek gambar
Prakteknya : Aktifkan tombol ini dengan cara menekan tombol V pada keyboard.
Saat di canvas, move tool digunakan untuk memindahkan objek,  dan menyeleksi layer-layer (klik kanan pada objek) juga meng-copy dan memindahkan objek secara bersamaan (alt+layer yang bersangkutan).
Kombinasi lain, move tool dipakai saat melakukan perputaran objek, klik dan tekan tombol ctrl untuk mendapatkan putaran per 45 derajat.

Saat di window layers, move tool digunakan untuk menyeleksi objek (ctrl+klik layer).
2. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgRectangular Marquee Tool (M), Untuk membuat seleksi berbentuk kotak persegi empat
Prakteknya : Pilih menu Select -> Transform Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman pinggiran potongan.

3. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgPolygonal Lasso Tool (L), Untuk membuat seleksi lurus
Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi bagian dari suatu objek. Jika tombol Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti Lasso Tool biasa.

4. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgCrop Tool (C), Untuk memotong gambar
Prakteknya :  Crop tool juga bisa digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak diseleksi. Contoh yang sering dilakukan adalah untuk memperbaiki hasil scan yang miring.

5. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgSlice Tool (K), Untuk membuat pembagian gambar

6. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgBrush Tool (B), Untuk menggambar atau mewarnai dengan bentuk kuas
Prakteknya : Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow dalam Option.

7. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgSpot Healing Brush Tool (J), Untuk memperbaiki kerusakan gambar.
Prakteknya : Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang akan digunakan sebagai patokan, karena akan secara otomatis terpilih dari area di sekitarnya.

8. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgClone Stamp Tool (S), Untuk melakukan duplikasi/copy area tertentu pada sebuah gambar atau biasa disebut cloning.
Prakteknya : Tekan ALT pada objek yang akan dikloning, kemudian gerakkan mouse pada area tempat objek baru mau diletakkan.

9. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpgMagic Wand Tool (W), Untuk menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.

10. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Gradient Tool (G), Untuk menghasilkan warna gradasi.
Prakteknya : Saat ingin memberikan warna gradasi sebaiknya lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.



11. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Eraser Tool (E), Untuk menghapus gambar yang tidak kita inginkan.

12. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Blur Tool (R), Untuk mengaburkan area atau memburamkan gambar.
Prakteknya : Klik atau klik + drag untuk mendapatkan hasil blur yang di inginkan. Contoh :dapat di gunakan untuk menghilangkan bintik-bintik pada wajah.

13. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Dodge tool (O), Untuk membuat area menjadi lebih terang.

14.  http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Horizontal Type Tool (T), untuk membuat teks secar horisontal.
Prakteknya :Buat area (klik + drag) agar tulisan tidak terus memanjang ke kanan. Hasil teks dapat diatur alignment-nya juga dapat dipindahkan dengan Move Tool.

15. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Pen Tool (P), Untuk membuat gambar (garis lurus dan lengkung) dalam bentuk path/vektor.
Prakteknya : Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.

16.  http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Custom Shape Tool (U), Untuk membentuk bebas
Prakteknya : Pilih di bagian Option bentuk-bentuk shape yang di inginkan. Untuk menambah bentuk lain, klik segitiga kecil hitam di sebelah kanan.

17. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Direct Selection Tool (A), Untuk merapikan alur path

18. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Eyedropper Tool (I), Untuk memilih warna dari sebuah objek.

19. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Notes Tool (N), Untuk membuat catatan pada image seperti copyright.
Prakteknya : Klik sekali saja untuk membuat notes. Notes tidak akan terlihat di layer. Jadi untuk menggagalkannya lakukan undo (ctrl + alt + Z)

20. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Hand Tool (PH), Untuk menggeser tampilan (canvas) pada layar
Prakteknya : Ada shortcut lain yang bisa digunakan selain PH yaitu tombol spasi pada keyboard. Tekan spasi lalu gerak-gerakkan dengan mouse untuk menggeser tampilan canvas.

21. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Zoom Tool (Z), Untuk memperbesar tampilan gambar
Prakteknya : Klik objek yang akan diperbesar. Zoom juga bisa di gunakan untuk memperkecil gambar. Gambar yang akan di perbesar secara terus-menerus dapat di lakukan sambil meng-klik shift sebaliknya jika ingin memperkecil gambar lakukan klik + alt

22. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Set Background Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang
Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih Background Color atau shift + F5 > Use pilih Background Color atau aktifkan tool ini dengan memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik ctrl + del. Jika anda ingin mengisi warna pada suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift + ctrl + del bersamaan.



23.  http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Set Forefround Color, Untuk merubah warna baik depan maupun belakang
Prakteknya : Isi warna pada area yang tersedia dengan cara, pilih Edit > Fill > Use pilih Foreground Color atau shift + F5 > Use pilih Foreground Color atau aktifkan tool ini dengan memilih tool Move Tool terlebih dahulu lalu klik alt + del. Jika anda ingin mengisi warna pada suatu area itu saja tanpa mempengaruhi area lain lakukan dengan cara menekan tombol shift + alt + del bersamaan.

Supaya default tekan tombol D maka warna foreground dan background menjadi putih dan hitam. Untuk menukar warna background dan foreground tekan tombol X.

24. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Edit in Quick Mask Mode (Q), Untuk pengeditan menggunakan efek mask
Prakteknya : Digunakan untuk menyeleksi dengan menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini dengan menekan tombol Q pada keyboard.

25. http://www.prowebpro.com/pic/articles/tool.jpg Change Screen Mode (F), Untuk merubah tampilan layar.













Praktek Bab 1

1. Membuka dokumen dan membuat duplikat dokumen
Untuk membuka gambar gunakan menu File -> Open, sedangkan untuk membuat duplikat gambar gunakan menu Image -> Duplicate.
2. Mengubah ukuran gambar dan kanvas
Jika ukuran gambar diubah, maka gambar akan membesar atau mengecil, lakukan dengan menu Image -> Image Size. Jika ukuran kanvas diubah, maka ukuran gambar tetap, akan ada kertas putih di sekeliling gambar, lakukan dengan menu Image -> Canvas Size.
3. Mencoba ToolBox
Cobalah tool-tool pada ToolBox, satu persatu akan dibahas pada bab berikutnya. Coba klik kanan pada tool yang memiliki segitiga di bagian kanan bawah untuk memilih tool yang tersembunyi.
4. Mencerminkan dan Memutar Gambar
Cobalah menu Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Vertikal, Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Horisontal. Untuk memutar gambar, pilih menu Image -> Rotate Canvas -> pilih sudut yang dikehendaki.


5. Undo
Undo digunakan untuk membatalkan perintah terakhir, tekan Alt+Ctrl+Z, atau gunakan pallete history.
6. Memindahkan gambar ke dokumen lain
Untuk memindahkan gambar gunakan Move Tool.
7. Save for web
Gunakan menu File -> Save for Web untuk menghasilkan gambar dengan ukuran kecil yang biasa digunakan pada web site.

Membuat efek selective color dengan Photoshop CS4

 
 
Oke, apa itu selective color? jawaban paling mudah adalah contoh foto diatas. Semua tampak hitam putih kecuali mobil fiat tua yang kelihatan berwarna merah. Dalam pengertian luas selective color adalah efek untuk mengubah warna bagian foto sesuai keinginan kita. Namun untuk keperluan artikel ini, kita akan batasi hanya pada foto hitam putih dengan sentuhan warna di obyek utama. Biasanya efek ini digunakan untuk memperkuat dan menonjolkan obyek utama.
Selective color yang saya maksud diatas bisa dilakukan secara mudah dan cepat (mmm…kadang lama, tergantung kompleksitas foto) menggunakan photoshop CS3. Tapi pada intinya anda sendiri yang menentukan tingkat kesulitan efek ini. Langsung kita mulai langkah demi langkah, silahkan:
1. Buka foto berwarna anda di photoshop

2. Tambahkan adjustment layer (lokasi ada di pojok kanan bawah) -> pilih channel mixer

3. Dipanel adjustment yang baru muncul, centang di kotak “monochrome” lalu masukkan besaran seperti ditunjukkan dibawah ini:

4. Foto anda akan berubah jadi hitam putih:







5. Pilih foreground hitam: pencet X di keyboard anda

7. Aktifkan brush, pencet B di keyboard anda. Lalu mulailah sapukan brush di area yang ingin dikembalikan warnanya (saya mulai dari menyapukan brush di balon yang dipegang anak)

8. Agar sapuan brush anda tidak “meluber” kemana-mana, perbesar (zoom in) foto. Atau anda juga bisa mengubah-ubah ukuran brush. Pencet ctrl+[ (memperkecil ukuran brush) atau ctrl+] (memperbesar brush) sehingga sapuan anda lebih halus dan presisi. Proses mengembalikan warna ini memang paling lama dan membutuhkan kesabaran. Setelah selesai simpan hasil akhirnya.
Oke ini hasil akhirnya:

selamat mencoba.
catatan:
- selective color bisa dilakukan dengan banyak metode lainnya, cara diatas hanyalah salah satunya.

Kamis, 12 Januari 2012

Cristiano Ronaldo profil dan biografi



Cristiano Ronaldo

Real Madrid






Cristiano Ronaldo profil dan biografi

Cristiano Ronaldo profil

Name                           : Cristiano Ronaldo dos Santos Aveiro
Tanggal lahir                 : 5 Februari 1985
Tempat lahir                 : Funchal, Madeira, Portugal
Tinggi                           : 186,5 cm
Bermain posisi  : Kiri / kanan pemain sayap, striker
Pertama klub                : Sporting Lisbon
Karir Debut                  : 1999 vs Moreirense
Saat ini klub                  : Real Madrid
Tim Internasional          : Portugal
Debut Int'l                    : 20 Agustus 2003 vs Kazakhstan

Cristiano Ronaldo biografi

Ronaldo mulai bermain sepakbola kompetitif untuk klub amatir Andorinha ketika ia hanya delapan tahun, dan kemudian untuk tim lokal CD Nacional ketika ia 10. Dia pindah ke Sporting CP, salah satu klub terbesar Portugal sepak bola di 1996.

Ronaldo terlatih dalam tim muda sebelum membuat debut seniornya pada tahun 1999 melawan Moreirense di mana ia mencetak penjepit. Dia membuat debut Eropa dalam kualifikasi Liga Champions melawan Inter.

Ronaldo mendapat perhatian internasional ketika ia bermain untuk tim muda Portugal di UEFA U-17 Championships.

Liverpool, Gerard Houllier di bawah manajer saat itu, dilaporkan memiliki minat dalam penandatanganan Ronaldo. Ia juga mengungkapkan kemudian bahwa Arsenal telah ditutup untuk penandatanganan dia sebelum pindah ke Manchester United pada tahun 2003.

Tanda tangan Ronaldo datang setelah mengalahkan Sporting 3-1 di Amerika musim pra-friendly. Para pemain Amerika berbicara antusias tentang pemain sayap dalam perjalanan pulang, dan menyarankan manajer Alex Ferguson untuk sign up pemain, yang dia lakukan untuk harga £ 12.240.000.

Ronaldo membuat debut mengesankan bagi United sebagai pengganti melawan Bolton; 30 nya menit pertunjukan hype yang dibuat dengan fans Amerika dan media Inggris dengan giring menyilaukan nya. Ia mencetak gol pertamanya untuk klub dengan tendangan bebas dalam kemenangan 3-0 atas Portsmouth pada bulan November.

Meskipun mulai menjanjikan, pertama dua musim di klub diterima dicampur ulasan. Dia dipuji untuk teknik dan keterampilan, tetapi sering dikritik karena kurangnya konsistensi dan membuat keputusan yang buruk di lapangan.

Ronaldo membuat debut seniornya untuk Portugal lama setelah ditandatangani oleh United dalam pertandingan melawan Kazakhstan pada bulan Agustus 2003. Sebuah kontroversi terjadi di Piala Dunia 2006 di mana Ronaldo diduga untuk mempengaruhi wasit untuk mengirimkan nya rekan setimnya Serikat dan Inggris Wayne Rooney dalam bentrokan babak perempat final mereka.

Ronaldo digunakan sebagai kambing hitam atas kekalahan Inggris di Piala Dunia dan kebencian terhadap dirinya telah diminta niatnya untuk meninggalkan Inggris dan Amerika. Pada akhirnya United berhasil membuatnya, dan Ronaldo memiliki musim yang hebat di Premiership melawan segala rintangan.

Ronaldo memenangkan kedua Player PFA dan Pemain Muda of the Year Award pada tahun 2007, ia juga terpilih sebagai pemain terbaik tahun ini oleh Asosiasi Penulis Sepakbola '; dan 3 atas finalis untuk kedua Pemain Terbaik Dunia FIFA dan Pemain Terbaik Eropa Tahun penghargaan pada tahun 2007.

Ronaldo terus bentuk baik di musim 2007/2008, mencetak gol dalam 42 gol dalam semua kompetisi (31 di Premier League), dan lagi-lagi terpilih sebagai PFA Player of The Year dan Pemain Sepakbola Penulis 'of the Year.

Kinerja Nya kontribusi untuk melipatgandakan United untuk musim; memenangkan Liga Utama dalam suksesi serta membawa pulang trofi Liga Champions, di mana dia mencetak gol di final.

Ronaldo dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Dunia kedua FIFA dan Pemain Terbaik Eropa Tahun pada tahun 2008.

Ronaldo mencetak 26 gol di musim 2008/09, membantu United ke gelar Premiership, dan sekali lagi mencapai final Liga Champions di mana mereka kalah dari Barcelona.

Ronaldo menjadi pemain sepak bola paling mahal di dunia berikut kepindahannya dari Manchester United ke Real Madrid pada Juli 2009 di transfer £ 80.000.000. Dia disambut oleh 80.000 fans di stadion Santiago Bernabéu selama presentasi resminya.

Nyata karir Ronaldo Madrid mulai dengan baik dan dalam bentuk tersentuh sampai cedera di bulan Oktober. Dia kembali segera setelah penampilannya dan mencetak 33 gol di musim pertamanya bagi Real, tapi tidak bisa membantu klub untuk memenangkan piala.

Ronaldo menjadi kapten tim nasional di Piala Dunia FIFA 2010, namun mereka tersingkir di 16 besar.

Ronaldo memecahkan La Liga musim tunggal rekor mencetak gol dengan 40 gol liga jaring di 2010/201tu Real meraih Copa Del Rey.